Pengaruh Globalisasi Terhadap Kebudayaan : Pembelian dan Konsumsi

Sabtu, 29 September 2012
Globalisasi adalah keterkaitan dan ketergantungan antar bangsa dan antar manusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya populer, dan bentuk-bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit.
Globalisasi adalah suatu proses di mana antar individu, antar kelompok, dan antar negara saling berinteraksi, bergantung, terkait, dan memengaruhi satu sama lain yang melintasi batas negara. Dalam banyak hal, globalisasi mempunyai banyak karakteristik yang sama dengan internasionalisasi sehingga kedua istilah ini sering dipertukarkan. Sebagian pihak sering menggunakan istilah globalisasi yang dikaitkan dengan berkurangnya peran negara atau batas-batas negara. (wikipedia)
Ciri Globalisasi :
Perubahan dalam Konstantin ruang dan waktu. Perkembangan barang-barang seperti telepon genggam, televisi satelit, dan internet menunjukkan bahwa komunikasi global terjadi demikian cepatnya, sementara melalui pergerakan massa semacam turisme memungkinkan kita merasakan banyak hal dari budaya yang berbeda.
Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara yang berbeda menjadi saling bergantung sebagai akibat dari pertumbuhan perdagangan internasional, peningkatan pengaruh perusahaan multinasional, dan dominasi organisasi semacam World Trade Organization (WTO).
Peningkatan interaksi kultural melalui perkembangan media massa (terutama televisi, film, musik, dan transmisi berita dan olah raga internasional). saat ini, kita dapat mengonsumsi dan mengalami gagasan dan pengalaman baru mengenai hal-hal yang melintasi beraneka ragam budaya, misalnya dalam bidang fashion, literatur, dan makanan.
Meningkatnya masalah bersama, misalnya pada bidang lingkungan hidup, krisis multinasional, inflasi regional dan lain-lain.(wikipedia)
Pengaruh Globalisasi saat ini membawa dampak yang sangat besar
terhadap persaingan dunia bisnis yang semakin ketat, terutama pada pemasaran
dan produk yang dihasilkan. Daya tarik suatu produk tidak dapat dilepaskan dari
kualitas produk yang ada, karena kualitas produk merupakan salah satu dari wujud
nyata suatu produk. Kualitas produk dapat menjadi pendorong bagi konsumen
untuk membeli, karena tidak jarang keputusan untuk membeli suatu produk terjadi
karena pengaruh kualitas produk yang ada pada produk tersebut. kualitas produk
merupakan alat yang cukup efektif dalam mempengaruhi konsumen, melalui
kualitas produk dapat merangsang konsumen untuk melakukan pembelian produk
dan memakai produk tersebut secara berulang-ulang. Oleh karena itu kualitas
produk sebaiknya tetap jadi perhatian karena kualitas produk dapat menimbulkan
pengaruh konsumen untuk melakukan pembelian.

referensi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Globalisasi
http://library.um.ac.id/ptk/index.php?mod=detail&id=39971

Arie Dwi Putra
11210036
3EA01

0 komentar:

Posting Komentar