1. Pengertian
    Pengertian Hipotesis Dalam Penelitian. Hipotesa 
berasal dari penggalan kata ”hypo” yang artinya ”di bawah” dan thesa” 
yang artinya ”kebenaran”, jadi hipotesa yang kemudian cara menulisnya 
disesuaikan dengan ejaan Bahasa Indonesia menjadi hipotesa dan 
berkembangan menjadi Hipotesa.
    Pengertian Hipotesa menurut Sutrisno Hadi adalah tentang pemecahan 
masalah. Sering kali peneliti tidak dapat memecahkan permasalahannya 
hanya dengan sekali jalan. Permasalahan itu akan diselesaikan segi demi 
segi dengan cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk tiap-tiap segi, 
dan mencari jawaban melalui penelitian yang dilakukan.
    Dari kedua pernyataan tersebut di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa
 hipotesis adalah suatu dugaan yang perlu diketahui kebenarannya yang 
berarti dugaan itu mungkin benar mungkin salah.
2. Ciri-ciri Hipotesis yang Baik
    Agar hipotesis dapat memenuhi perannya sesuai dengan konsepsi penelitian yang telah dirumuskan, maka hipotesis harus dapat dievaluasi sesuai dengan tujuan penelitian yang akan dicapai. suatu hipotesis dikatakan baik apabila memenuhi tiga kondisi berikut :
a. statement hipotesis mencakup suatu tujuan/maksud penelitian, ini berarti untuk hipotesis bersifat deskriptif tujuan penelitian dinyatakan secara jelas mengenai kondisi, ukuran, ataupun distribusi beberapa variabel yang diuji dan dijelaskan dalam proses penelitian.
b. Hipotesis bersifat testable, artinya statement yang dinyatakannya menggunakan kata-kata yang bersifat mempertanyakan suatu masalah, sehingga perlu  diuji untuk kebenaran pernyataan tersebut. suatu hipotesis yang tidak menunjukkan testability, menjadi hal-hal yang memang tidak perlu lagi diuji kebenarannya. Maka hal-hal yang sudah diketahui secara umum tersebut tidak akan mempunyai daya tarik untuk diuji kembali.
c. Dari penelitian yang bersifat eksplanatoris, suatu hipotesis harus lebih baik dari rivalnya. Hal ini menunjukkan bahwa suatu penelitian yang ditawarkan oleh berbagai pihak akan dinilai apakah kedua hal diatas memang dipenuhi oleh suatu hipotesis.
3. Macam-macam HIpotesis
a. Hipotesis penelitian / kerja: Hipotesis penelitian merupakan anggapan dasar
peneliti terhadap suatu masalah yang sedang dikaji. 
Dalam Hipotesis ini peneliti mengaggap benar Hipotesisnya yang kemudian akan
dibuktikan secara empiris melalui pengujian Hipotesis dengan mempergunakan data
yang diperolehnya selama melakukan penelitian. 
Misalnya: Ada hubungan antara krisis ekonomi dengan jumlah orang stress 
b. Hipotesis operasional: Hipotesis operasional merupakan Hipotesis yang
bersifat obyektif. 
Artinya peneliti merumuskan Hipotesis tidak semata-mata berdasarkan anggapan
dasarnya, tetapi juga berdasarkan obyektifitasnya, bahwa Hipotesis penelitian
yang dibuat belum tentu benar setelah diuji dengan menggunakan data yang ada.
Untuk itu peneliti memerlukan Hipotesis pembanding yang bersifat obyektif dan
netral atau secara teknis disebut Hipotesis nol (H0). 
H0 digunakan untuk memberikan keseimbangan pada Hipotesis penelitian karena
peneliti meyakini dalam pengujian nanti benar atau salahnya Hipotesis
penelitian tergantung dari bukti-bukti yang diperolehnya selama melakukan
penelitian. 
Contoh: H0: Tidak ada hubungan antara krisis ekonomi dengan jumlah orang
stress. 
c. Hipotesis statistik: Hipotesis statistik merupakan jenis Hipotesis yang
dirumuskan dalam bentuk notasi statistik. 
Hipotesis ini dirumuskan berdasarkan pengamatan peneliti terhadap populasi
dalam bentuk angka-angka (kuantitatif). 
Misalnya: H0: r = 0; atau H0: p = 0.
4. Cara Menguji Hipotesis
    Prosedur dan tata cara pengujian Hipotesis mencakup dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : 
Pertama, tampilkan Hipotesis yang diuji dengan pernyataan Hipotesis Nol 
(H0) = Tidak terdapat pengaruh X terhadap Y dan Hipotesis Alternatif 
(H1) = Terdapat pengaruh X terhadap Y.
Kedua, tentukan rumus-rumus pengukuran statistik dan pengujian hipotesis
 yang digunakan, misalnya statistik regresi dan korelasi sederha dan 
statistik regresi dan korelasi ganda.
Ketiga, untuk penelitian sosial : tentukan jumlah responden yang menjadi
 sampel penelitian untuk memperoleh angka pembanding pada t Tabel/F 
Tabel; untuk penelitian ekonomi tentukan jumlah sampel berdasarkan data 
time series. 
Keempat, pilihlah taraf kepercayaan (degree of freedom-DF) atau alpha 
(?) p untuk memperoleh angka pembanding pada t Tabel/F Tabel.
Kelima, pengujian Hipotesis dilaksanakan dengan penghitungan statistik 
t/F hitung yang hasilnya dibandingkan dengan angka pembanding pada t/F 
Tabel.
Keenam, hasil pengujian Hipotesis : apabila t/F hitung > t/F table 
maka H0 ditolak dan H1 diterima – artinya : Terdapat pengaruh variabel X
 terhadap variabel Y;  tetapi apabila t/F hitung < t/F table maka H0 
diterima dan H1 ditolak– artinya : Tidak terdapat pengaruh variabel X 
terhadap variabel Y.
Ketujuh, bila terdapat pengaruh variabel X terhadap variabel Y sama 
dengan terdapat hubungan kausalitas di antara  variabel X yang 
diposisikan sebagai variabel antecedent (yang mendahului, penyebab) 
dengan variabel Y yang diposisikan sebagai variabel Y yang diposisikan 
sebagai variabel konsekuensi (akibat, masalah, fenomena yang diteliti).
sumber:
Subiyanto, Ibnu. Metodologi Penelitian. Universitas Gunadarma. Jakarta. 2007.
http://insanraden.blogspot.com/2012/11/pengertian-hipotesis-cara-membuat.html
http://lenterakecil.com/pengertian-hipotesis-dalam-penelitian/
Arie Dwi Putra
11210036
3EA01
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
                    
Poll
Total Pageviews
Popular Posts
- 
I. A. Perbatasan Wilayah Darat Indonesia dengan Negara Tetangga • INDONESIA - MALAYSIA Perbatasan darat antara Indonesia dengan Malaysia ...
- 
Definisi Kelas Sosial Berdasarkan karakteristik Stratifikasi sosial, dapat kita temukan beberapa pembagian kelas atau golongan dalam masyar...
- 
Subject : Business English 2 Groups : 1. Arie Dwi Putra (11210036) ...
- 
Wilayah perbatasan Negara Kesatuan Republik Indonesia umumnya jauh dari jangkauan modal sehingga kondisinya tertinggal dalam berbagai hal ...
- 
Mata Kuliah : Bahasa Inggris Bisnis 2 Kelompok : 1. Arie Dwi Putra (11210036) ...
- 
Pendahuluan Kata Karya Tulis di bagi menjadi dua kata yakni kata "karya" dan kata "tulis". Arti kata '...
- 
Adalah suatu kenyataan yang telah kita maklumi bersama bahwa pada waktu ini, suatu proses perubahan mahabesar sedang dialami oleh umat ma...
- 
Belakangan ini banyak sekali kasus-kasus penipuan secara online yang ditangkap oleh polisi. Bisnis secara online memang mempermudah par...
- 
In general, earnings management can be interpreted as an effort managers to intervene or influence the information in the financial sta...
- 
Sumber daya ekonomi Pengertian sumber daya ekonomi Potensi sumberdaya ekonomi atau lebih dikenal dengan potensi ekonomi pada dasar...
 
 
 
 
 
0 komentar:
Posting Komentar